9 CARA PEMISAHAN CAMPURAN BESERTA CONTOHNYA



Campuran adalah zat yang terbentuk dari beberapa zat melalui proses fisika. Campuran terbentuk dengan perbandingan bebas dan perbandingan massa zat yang juga bebas. Masing-masing zat di dalamnya tidak berubah dan dapat dipisahkan satu dengan lainnnya. 

Berikut adalah 9 cara pemisahan campuran :

1. Filtrasi

Untuk yang satu ini sudah tidak asing lagi bukan?
Filtrasi yang berartikan menyaring digunakan untuk memisahkan campuran yang  biasanya dilakukan jika partikel zat yang bercampur berukuran kasar.
Cara ini dilakukan dengan menggunakan alat berpori (penyaring/filter). Penyaring akan menahan zat yang ukuran partikelnya lebih besar dari pori saringan dan meneruskan ke pelarut. Hasil penyaringan disebut filtrat sedangkan sisa yang tertinggal di penyaring disebut residu(ampas).

Berikut adalah gambar dari proses Filtrasi
       
Contoh campuran yang dapat menggunakan proses penyaringan adalah santan dari ampas kelapa, campuran terigu dan air, dan air garam,

2. Dekantasi 

Dekantasi yaitu pemisahan campuran dengan cara menuang zat cair secara perlahan-lahan sehingga zat yang partikelnya lebih besar akan tertinggal di dasar tabung/bejana.
Berikut ini adalah  proses dari Dekantasi

Contoh campuran yang dapat menggunakan proses Dekantasi adalah pemisahan larutan kopi dan  ampas kopi.

3. Distilasi

Distilasi atau penyulingan yaitu pemisahan zat cair dari pelarutnya. Distilasi dilakukan untuk campuran zat cair yang memiliki titik didih berbeda.
 Berikut adalah gambar dari proses Distilasi
Contoh campuran yang dapat menggunakan proses Distilasi adalah larutan alkohol dari air, pemisahan minyak cengkeh, minyak kayu putih, minyak avatur, premium, kerosin, solar, dan lainnya. 

4. Evaporasi 

Pada saat Evaporasi/Penguapan, campuran dipanaskan sehingga zat pelarutnya menguap dan zat terlarutnya tertinggal. 
 Berikut adalah gambar salah satu contoh hasil dari  proses Evaporasi

Pembuatan garam dapur dari air laut dengan cara alam yaitu air laut yang dibuat menguap oleh matahari kemudian garam tersebut mengendap dengan sendirinya.

  

5. Kristalisasi

Kristalisasi yaitu pemisahan campuran dengan cara mendinginkan larutan sehingga larutan menjadi jenuh dan mengendap dalam bentuk kristal-kristal.
 Contohnya pemisahan larutan gula, garam dan air, serta pemisahan gula dari tebu.

6. Ekstaksi 

Ekstraksi yaitu pemisahan zat berdasarkan perbedaan kelarutan zat dalam dua pelarut yang tidak saling bercampur.
Contohnya pemisahan ekstrak tumbuhan dari zat cair yang dikandungnya.

 

7. Sublimasi

Sublimasi adalah pemisahan zat dengan cara menyublimkan zat.
 
Contohnya adalah proses pengkristalan kapur barus hasil penguapan dari campuran kapur barus dan pasir.

8. Sentrifugasi

Sentrifugasi yaitu pemisahan campuran yang berukuran kecil dengan cara memutar tabung sentrifugasi yang berisi campuran dengan cepat.
Contohnya pemisahan butir darah merah dengan butir darah putih.

Berikut adalah alat yang digunakan dalam proses Sentrifugasi


9. Pemisahan Dengan Corong Pemisah

Pemisahan Dengan Corong Pemisah dilakukan untuk campuran dua jenis zat cair yang tidak bercampur.
Contohnya pada campuran air dan minyak.

OK

Sekian 9 Cara Pemisahan Campuran Beserta Contohnya

Thank you For Reading

And Don't Forget to Like, Comment, and Share To Your friends

Semoga Bermanfaat !!!!! 






 

 
 

 

Comments

Post a Comment